top of page

7 Keajaiban Dunia Yang Wajib Kamu Kunjungi

Setidaknya sekali seumur hidup, kamu harus kunjungi salah satu dari 7 keajaiban dunia berikut ini!

Apa itu 7 keajaiban dunia

Bicara soal keajaiban dunia, banyak tempat dan lokasi yang bisa dan dikunjungi di seluruh belahan dunia ini, mulai dari bangunan-bangunan spektakuler dan luar biasa, pesona alam yang tercipta dengan sempurna sampai tempat yang memiliki cerita keajaiban di masa lampau.


Istilah 7 keajaiban dunia ini dicetuskan oleh seorang pelancong asal Yunani bernama Antipater Sidon (140 SM) yang membuat daftar tempat-tempat luar biasa melalui puisinya. Pada awalnya 7 tempat tersebut adalah : (1) Taman gantung Babylonia, (2) Patung Zeus di Olympia, (3) Piramida Giza, (4) Mausoleum Halicamassus, (5) Kuil Artemis di Yunani, (6) Colossus dari Rodes, dan (7) Pharos dari Alexandria.


Nah, seiring berjalannya waktu tentu terjadi banyak tempat-tempat penuh keajaiban lain yang masih kokoh berdiri dan indah untuk dikunjungi. Yuk, kita kenal lebih dekat dengan 7 keajaiban Dunia berikut!


Machu Picchu – Peru

Machu Picchu atau yang dikenal dengan istilah Kota Inca yang hilang berada wilayah pegunungan di ketinggian 2430 meter di atas laut. Situs peninggalan Kerajaan Inca menawarkan pemandangan yang luar biasa. Meilhat antusias pengunjung seluruh dunia yang datang ke sini ditambah dengan kondisi alam dan cuaca yang buruk, membuat situs ini manjadi terancam, sehingga pembatasan terhadap pengunjung harus dilakukan. Setiap harinya hanya disediakan 2500 tiket untuk masuk ke situs ini, dan tiket tersebut dijual secara online, sehingga teman BuLiBi harus segera pesan tiketnya agar bisa kebagian.


Persiapan menuju Maccu Picchu

Machu Picchu paling ramai dikunjungi pada musim kering (Juni – Agustus) dan yang paling sepi adalah pada puncak musim hujan di Bulan Februari. Ada 2 cara untuk sampai di Machu Picchu. Yang pertama dengan trekking yang cocok untuk penyuka kegiatan luar ruangan, dan kedua dengan kereta. Kereta yang digunakan mempunyai banyak kaca sehingga pengunjung tetap menikmati keindahan alam yang indah.


Yang harus diperhatikan untuk wisatawan yang berkunjung ke situs ini adalah mahalnya biaya perjalanan, akomodasi dan penginapan saat berada di sini. Teman Bulibi yang ingin berkunjung ke sini, pastikan sudah membawa persediaan yang cukup dan rencana yang matang.


Petra – Yordania

Bagi Teman BuLiBi yang suka nonton film dengan tema arkelogi seperti Indiana Jones and Last Crusade, The Mummy Returns, Queen of the Desert, pasti tidak akan asing dengan kota yang terbuat dari batu dan dinding tebing yang diukir dengan sempurna. Ya, Itulah Petra yang berada di Yordania. Petra berjarak 233km dari ibukota Yordania dan tempat ini paling ramai dikunjungi oleh wisatawan dibanding penjuru Yordania lainnya.


Dulunya, Lokasi Petra sangatlah strategis, banyak saudagar dan pedagang yang membawa rempah-rempah dan tekstil melewati wilayah ini. Namun, pesona wilayah ini memudar saat pemerintah Byzantium berkuasa.


Tips sebelum berkunjung ke Petra

  • Siap-siap untuk tawar menawar dengan para pemandu di kota tersebut, karena jika tidak jeli, pemandu wisata akan memminta harga yang sangat tinggi. Untuk uang tip cukup beri 3-5 JOD saja (Rp 57-95 ribu).

  • Sediakan waktu yang lama untuk menjelajahi situs Petra. Banyak objek yang saling berjarak sehingga membutuhkan waktu untuk mengunjunginya. Rata-rata dibutuhkan 2-4 hari untuk menjelajahi seluruh kawasan Petra dengan hiking.

  • Pastikan fisik yang sehat dan stamina yang kuat, karena banyak tangga dan lokasi-lokasi di atas bukit yang sayang untuk dilewatkan,. Kenakan sepatu yang nyaman untuk perjalanan yang jauh.

  • Kunjungi area Treasury di malam hari untuk mendapatkan pengalaman langka menjelajahi celah sempit di tengah cahaya temaram lilin di malam hari

  • Waktu terbaik untuk datang ke Petra adalah di bulan Maret, April, dan Mei. Peak season Petra di Bulan Agustus September dan Oktober.

Patung Kristus Penebus – Brazil

Patung Kristus Penebus merupakan salah satu dari 7 keajaiban dunia yang berdiri gagah setinggi 38 meter dan terletak di puncak dari Gunung Corcovado yang tingginya 710 m di Taman Nasional Hutan Tijuca, yang menghadap ke kota Rio de Jainero, Brazil.


Perjalanan menuju Patung Kristus Penebus

Perjalanan dimulai dari Pantai Copacabana, sambil berjalan kaki menuju kaki gunung Corcovado. Setelah sampai di lokasi tersebut barulah berlanjut naik kereta menuju puncak untuk sampai di Patung Kristus Penebus.


Antusiasme turis untuk mengunjungi kawasan ini tergolong sangat tinggi (sebelum COVID-19 melanda), sehingga mengantre akan menjadi bagian dari perjalanan ini. Namun akan ada banyak sekali penjual souvenir menarik yang bisa didapatkan selama menunggu.

Ketika sampai di lokasi,Teman BuLiBi bias melihat sebuah kapel yang dapat digunakan untuk berdoa dan beribadah bagi para oengunjung. Hal ini menjadikan kunjungan ke Patung Kristus Penebus sebagai salah satu wisata rohani yang dapat menjadi pilihan untuk dikunjungi bersama keluarga.


Pulau Komodo – Indonesia

Pulau Komodo termasuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo merupakan habitat asli dari komodo dan telah ditetapkan menjadi situs warisan dunia. Pulau ini menjadi spesial dan istimewa karena Komodo adalah hewan endemik dan hanya ada di Indonesia. Saat ini Pemerintah Indonesia telah menjadikan Pulau Komodo sebagai kawasan wisata super premium dimana pemerintah sedang fokus mengembangkan wisata disana dengan gambaran akan menjadi seperti Jurrasic Park! Luar Biasa bukan?


Beranekaragam keindahan di kawasan Pulau Komodo

Banyak hal yang dapat dieksporasi di kawasan ini, seperti trekking di seputaran Pulau Komodo. Saat trekking, kamu akan melewati Gunung Ara yang memiliki ketinggian 538 mdpl. Keindahan pantai dan lautnya pun tidak boleh untuk dilewatkan. Dimulai dari berjemur dan menikmati keindahan pantai berpasir merah jambu lalu dilanjutkan dengan menyelam dan snorkeling di area tersebut, seperti Batu Samsia, Toko toko, Crystal Rock dan menyaksikan 386 jenis terumbu karang yang menghiasi alam bawah laut Pulau Komodo.


Candi Borobudur – Indonesia

Candi Borobudur adalah destinasi utama yang tidak boleh dilewatkan apabila sudah berkunjung ke Jawa Tengah. Candi yang berdiri kokoh di wilayah Kota Magelang ini menawarkan wisata sejarah yang sangat penting bagi negara Indonesia, di area situs budaya ini juga terdapat museum, taman dan tempat belanja suvenir yang sayang untuk dilewatkan. Candi umat Budha terbesar di dunia ini sudah masuk ke dalam situs warisan dunia dari UNESCO sejak tahun 1991.


Memaksimalkan momen di Borobudur

Ada beberapa hal yang harus Teman BuLiBi perhatikan saat berkunjung ke Candi Borobudur agar perjalanannya semakin nyaman dan menyenangkan, diantaranya :

  • Pastikan membawa uang tuani, karena untuk tiket masuknya hanya bisa dibeli dengan uang tunai, tidak bisa debit atau kredit

  • Menyaksikan matahari terbit di Borobudur adalah hal yang paling menenangkan yang bisa dikakukan di situs ini. Namun, mengingat jam operasional Borobudur dimulai jam 07.00 hingga jam 17.00, maka opsi terbaik untuk mendapatkan akses sunrise adalah dengan menginap di Manohara Hotel yang berada di kawasan Candi. Dengan menginap di sana, kamu akan mendapat akses ke Bororobudur sebelum fajar menjelang. Biaya untuk menginap di Manohara Hotel muai dari Rp 2 juta per malam, jadi pastikan kamu menyiapkan uang yang cukup ya.

  • Susunan Candi yang terbuat dari batu dan cukup tinggi membuat perjalanan akan sedikit berat, pastikan kamu sudah makan dan membawa bekal minuman/payung saat menuju ke Candi Borobudur. Karena ketika sudah berada di area candi, tidak ada pedagang minuman di lokasi tersebut.

  • Ikuti arahan dan prosedur dari petugas di lokasi. Selain untuk alasan keselamatan, kita juga harus menjaga kesakralan tempat tersebut. Melakukan tindakan yang bertentangan dengan peraturan yang berlaku akan diproses sesuai peraturan dan undang-undang yang berlaku.

  • Waktu terbaik untuk datang ke Candi Borobudur adalah saat low season di Bulan Maret, di saat musim hujan akan berakhir. Atau jika ingin melihat kesakralan upacara Waisak dengan ratusan lampion yang diterbangkan ke udara, datanglah saat Waisak. Namun pastikan kehadiranmu idak mengganggu upacara tersebut ya.


Taman Nasional Lorentz – Indonesia

Taman Nasional Lorentz adalah taman nasional yang terletak di provinsi Papua, Indonesia. Dengan luas wilayah sebesar 2,4 juta Ha; Lorentz menjadi taman nasional terbesar di Asia Tenggara. Taman nasional memiliki beragam hayati yang tinggi dan ditunjang keanekaragaman budaya. Diperkirakan 30.000 tahun lalu merupakan tempat kediaman Suku Nduga, Dani Barat, Suku Amungme, Suku Sempan dan Suku Asmat. Masyarakat masih hidup di hutan belantara ini dan belum ada kontak dengan manusia modern. Taman ini masih belum dipetakan, dijelajahi dan banyak terdapat tanaman asli, hewan dan budaya. Pada tahun 1999 taman nasional Lorentz dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.


Akses menuju Taman Nasional Lorentz

Akses yang terbatas menuju lokasi taman nasional ini membuat sedikit yang tahu adanya taman Nasional yang puncaknya tertutup salju ini. Kami akan berikan informasi tentang akses perjalanan menuju Taman Nasional Lorentz; Dari kota Timika ke bagian Utara kawasan menggunakan penerbangan perintis dan ke bagian Selatan menggunakan kapal laut melalui Pelabuhan Sawa Erma, dilanjutkan dengan jalan setapak ke beberapa lokasi. Dari kota Wamena ke bagian selatan kawasan, teman BuLiBi bias naik mobil menuju Danau Habema, dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Puncak Trikora


Piramida Giza – Mesir

Piramida Giza adalah satu-satunya dari 7 keajaiban dunia kuno yang tersisa dan tetap utuh. Sehingga Situs ini ini mendapat begitu banyak perhatian dari seluruh dunia. Komplek monumen kuno ini, terdapat 3 piramida besar, patung besar yang dikenal dengan sebutan Sphinx, beberapa kuburan, desa pekerja dan komplek industri. Piramida ini terletak sekitar 9 km di barat Sungai Nil dan 13 km barat daya dari pusat kota Kairo.


Tips & trik selama liburan di Piramida Giza

Beberapa tips yang bisa diikuti oleh Teman BuLiBi yang ingin jalan-jalan ke Piramida, antara lain:

  • Tetaplah menjaga kesopanan, karena secara menyeluruh, kawasan Piramida bahkan Mesir adalah negara yang menjaga norma kesopanan.

  • Pesanlah taksi dan hotel resmi yang tersedia. Kamu juga bisa cek aplikasi online untuk melihat ketersediaan akomodasi di sana

  • Pastikan kamu memiliki salinan visa atau paspor untuk diberikan kepada petuas berwenang apabila diminta, karena mereka seringkali melakukannya untuk keamanan negara.

  • Jangan langsung percaya dengan tawaran penjual barang antik di sekitar objek wisata, karena barang antik di pasar tradisional harganya jauh lebih murah.

Dari beberapa poin di atas, Banyak sekali pilihan tempat wisata yang penuh dengan keajaiban sejarah, keindahan alam serta cerita yang terkandung di dalamnya yang dapat Teman BuLiBi dikunjungi baik dalam negeri maupun luar negeri. Terlebih setelah melalui masa-masa #diRumahAja yang sudah berlangsung hampir 2 bulan lamanya. Persiapkanlah rencana keuangan, dan itinerary yang matang untuk liburanmu, tapi tetap diingat patuhilah aturan yang dibuat tiap negara yang akan memberlakukan peraturan setelah masa “the new normal” ini dimulai. Mungkin beberapa peraturan yang menyangkut dengan wisata dan perjalanan akan banyak berubah. Semoga dunia baik-baik saja dan kita semua dapat berlibur bersama orang-orang terdekat yang kita cintai dan kasihi.

 

(c) BuLiBi - Kontribusi: Alif Rahmadanil


Terima kasih sudah membaca! SIlakan share artikel ini di sosial media.

Baca juga:


85 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page